Menu Close

MAGISTER HKI ADAKAN KLINIK PENULISAN JURNAL UNTUK MAHASISWA

Salah satu tujuan Program Studi Magister (S2) Hukum Keluarga Islam IAIN Salatiga adalah melahirkan Magister Hukum yang memiliki integritas, intelektual, komitmen terhadap pengembangan keilmuan bidang Hukum Keluarga Islam. Untuk mewujudkan tujuan tersebut dibutuhkan upaya terus menerus dan strategis seiring perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat. Peningkatan kinerja pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat akan mendorong terwujudnya tujuan Program Studi. Penelitian yang dilakukan dosen dan mahasiswa akan memberikan sumbangsih pengetahuan bila dipublikasikan pada jurnal-jurnal ilmiah.

Publikasi bertujuan untuk mensosialisakan hasil temuan dari sebuah kajian atau penelitian berdasarkan bukt-bukti atau data. Data tersebut sangat penting untuk dijadikan dasar dalam pengambilan kebijakan oleh pemerintah atau Lembaga. Jurnal ilmiah yang dipublikasikan merupakan wadah komunikasi akademis dari hasil penelitian. Hasil penelitian akan bermanfaat lebih luas setelah dipublikasikan baik secara nasional maupun internasional. Publikasi ilmiah juga menunjukkan posisi perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di suatu negara.

Setiap penerbit jurnal ilmiah memiliki standar, model dan selingkung artikel yang dipublikasikan. Untuk dapat menembus publikasi jurnal tentu didiperlukan kemampuan menyajikan tulisan ilmiah yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. Oleh karena itu Prodi Magister HKI membekali mahasiswa dengan mengadakan kegiatan “Klinik Penulisan Jurnal”. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 18 Juni 2022 secara luring di kampus IAIN Salatiga. Kegiatan disambuat antusias oleh para mahsiswa. Ini dapat dilihat dari pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan, menggambarkan bahwa mereka sangat ingi dapat menulis artikel yang layak untuk dipublikasikan pada jurnal ilmiah.

Artikel harus lengkap memuat berbagai unsur seperti judul, identitas,abstrak, kata kunci, pendahuluan, metode penelitian, pembahasan dan simpulan. Dr. Chairul Huda sebagai narasumber mengawali penjelasannya tentang cara membuat judul. Menurutnya judul harus mengandung masalah, menarik (eye catching), tidak lebih dari lima belas kata. Abstrak sebagai gambaran ringkas dari artikel harus menjelaskan apa isi tulisan sehingga menarik pembaca untuk mengetahui isi tulisan tersebut.  Ibarat sebuah rumah, abstrak adalah pintu masuknya.